Karir

Berdasarkan hasil analisa SWOT dan tracer study lulusan program studi sejenis di tingkat lokal, diantaranya Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, didapatkan profil lulusannya sebagai sarjana ilmu hukum sebesar 2,5 % dan sarjana hukum sebesar 97,5 % menghasilkan Sarjana Hukum yang mampu mengimplementasikan pengetahuan hukum dalam memecahkan masalah-masalah di
jalur litigasi dan nonlitigasi, mampu untuk mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Menerapkan serta menyebarluaskan ilmu hukum yang berbasis Hukum Bisnis pada masyarakat.

Di tingkat nasional, profil lulusan di Universitas Hasanuddin diantaranya, sarjana hukum yang berfikir obyektif, logis, kritis, dan sistematis, yang berperilaku santun, jujur, dan penuh integritas, yang bertindak cerdas, arif, bermoral, bertanggung jawab dalam bekerja dan berkarya, dan sarjana hukum yang memiliki komitmen menegakkan hukum yang berintikan keadilan.

Di tingkat internasional, profil lulusan dari University of Malaya Malaysia adalah menghasilkan individu yang sangat kompeten dan terampil dengan kualitas kepemimpinan dan keterampilan interpersonal yang baik, berkontribusi pada pembangunan bangsa dengan menghasilkan warga negara
yang baik yang menghormati nilai-nilai universal manusia. Selain itu, profil dari lulusan Golden Gate University di Amerika adalah untuk mempersiapkan mahasiswa menjadi pemikir kritis, pemecah masalah, dan pemimpin, dengan fleksibilitas untuk menanggapi perubahan dalam profesi hukum dan memadukan pelatihan keterampilan praktis dengan teori hukum di seluruh kurikulum. Dari perbandingan tersebut diatas, maka dirumuskan lulusan Program Studi Ilmu Hukum Universitas Sari Mulia dengan mengacu pada Kualifikasi Level 6 KKNI dan SN-Dikti Sarjana Hukum, yang meliputi:

1. Praktisi
Lulusan Program Studi Ilmu Hukum Universitas Sari Mulia mampu menjadi Hakim atau Jaksa yang handal dibidangnya. Praktisi Hukum dan legal consultant yang mampu mengemban profesi hukum secara profesional, berbudaya dan beriman. Mampu menjaga nama baik dan menjaga etika sebagai profesi yang menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan.

2. Community leader
Lulusan yang akan bekerja sebagai pegawai negeri atau karyawan pemerintahan berdasarkan peranan dan fungsi yang telah didefinisikan oleh negara. Tidak sedikit lulusan sarjana hukum yang memutuskan untuk menjadi birokrat, sebagai fokus karirnya di masa mendatang. Tentu saja kompetensi dan keahlian yang dibutuhkan untuk dapat menjadi pegawai negara yang baik sangatlah khusus. Terbatasnya peluang karir dan banyaknya SDM yang melamar membuat sektor pemerintahan ini
menjadi salah satu “industri” yang kompetitif.

3. Peneliti
Lulusan yang akan memfokuskan diri untuk menjadi pengajar,dosen,atau peneliti di berbagai institusi pendidikan tinggi yang melahirkan sarjana-sarjana baru. Biasanya untuk dapat berhasil menjadi seorang akademisi minimal pendidikan tingkat doktoral harus dapat di raih. Untuk itulah maka tingkat kompetensi kognitif yang cukup tinggi dan berkarakter kebangsaan menjadi prasyarat yang harus dimiliki oleh lulusan sarjana hukum yang ingin berkarir sebagai seorang akademisi maupun peneliti.

Dari penjabaran di atas, maka Program Studi Hukum Universitas Sari Mulia menetapkan profil lulusan terdiri atas 3 (tiga) yaitu Praktisi (Advokat, Hakim, Jaksa, Polisi, legal drafter dan Paralegal), Community leader (Pegawai di Biro Hukum) dan Peneliti (Dosen).